Oleh: Sri Walji Hasthanti
Dalam hidup seseorang diperlukan motivasi agar lebih bersemangat untuk mencapai sesuatu yang diimpikan. Motivasi adalah dorongan semangat dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya perasaan dan reaksi untuk mencapai keinginan/tujuannya. Setiap orang memiliki impian yang ingin diraih. Bahkan orang yang dianggap telah mencapai kesuksesan pun masih memiliki impian untuk diraihnya. Motivasi untuk mencapai suatu keinginan beragam bentuknya, ada yang semangat dan termotivasi karena uang, hadiah, pujian, ada juga yang memang ingin berbagi manfaat dan kebaikan, ada pula yang termotivasi ingin mengikuti langkah sukses seseorang/idolanya.
Ketika pikiran terbebani oleh banyaknya perkerjaan yang harus segera diselesaikan, dibutuhkan penyemangat untuk terus menyelesaikan tugas/target tersebut agar tidak berhenti di tengah jalan. Orang yang termotivasi akan tergerak, bangkit dan melangkah. Ia berusaha dan terus berjuang mengubah langkahnya menjadi berlari untuk impiannya. Semakin kuat dorongan menempel di benak dan pikirannya, maka semakin ia tidak peduli akan rintangan serta angin yang menerpanya. Namun, motivasi yang dibutuhkan setiap orang tidak selalu ada di saat yang dibutuhkan. Banyak angan, pertimbangan maupun keraguan yang membuat semangatnya pudar. Akhirnya timbulah hal-hal negatif, seperti rasa malas mencoba, takut gagal, merasa tidak sanggup dan banyak alasan yang membuatnya berhenti sebelum mencoba dan berusaha.
Saat ini banyak motivator yang terkenal dan sukses merubah hidup banyak orang. Mereka dapat menyulutkan semangat para peserta dalam berbagai seminar dan pelatihannya, kemudian benar-benar melakukan perubahan dan berhasil. Banyak pula orang yang termotivasi begitu hebat dan seketika timbul keinginan yang kuat untuk bangkit atau mencoba usahanya, mengubah dirinya menjadi lebih baik. Namun, ketika seminar/pelatihan usai lambat-laun semangatnya hilang dan kembali pada keadaan semula, tidak bergerak, malas dan merasa tidak mampu. Keragu-raguan akan menjadi musuh utama dalam meraih kesuksesan. Untuk menjadi juara seseorang perlu membiasakan berpikir positif, membiasakan pikiraan sebagai kekuatan yang luar biasa serta melakukan tindakan sebagaimana dipikirkan, apapun hasilnya.
Setiap tantangan dan masalah akan menjadikan seseorang kuat dan berpengalaman. Pepatah mengatakan, kegagalan dan masalah yang dialami akan menjadi guru terbaik untuk menuju kehidupan yang lebih baik. Kegagalan harus disikapi dengan melihat sisi terbaik dan mengambil hikmah dari kejadian tersebut. Adakalanya seseorang memang harus bersabar dengan merenungkan kemungkinan penyebab kegagalan tanpa menyalahkan apa pun atau siapa pun. Semakin banyak tantangan dan masalah yang dihadapi maka akan semakin banyak pengetahuan dan kemampuan yang akan didapat untuk pengembangan diri menuju kesuksesan. Seringkali rasa kecewa atas kegagalan merupakan awal kebangkitan untuk melakukan sesuatu yang baru, mencari solusi dan terobosan. Sehingga jalan untuk mencapai keberhasilan akan semakin terbuka. Wajar jika seseorang putus asa saat mengalami pergumulan dan kesulitan. Namun, di balik pergumulan itu ia akan menjadikan seseorang semakin pandai menyikapi setiap masalah, menjadi pribadi yang tegar, lebih dewasa dan bijaksana.
Setiap orang membutuhkan motivator. Namun, berapa lama motivasinya akan tetap ada dalam diri mereka, selamanya ataukah hanya sesaat? Orang terdekat biasanya dapat menumbuhkan semangat dan memberi dorongan. Kedekatan dengan seseorang yang dapat memahami perasaan, situasi serta kondisi akan berpengaruh terhadap motivasi diri. Hal ini karena seseorang tersebut dapat ikut merasakan kesedihan, kegagalan bahkan keinginan untuk bangkit, berusaha untuk melangkah. Namun, ada juga orang menjadi termotivasi setelah merasa kecewa, gagal, bahkan keinginan untuk membalas cemoohan. Orang tersebut ingin membuktikan bahwa dirinya kuat menghadapi cobaan dan tidak mudah menyerah.
Tidak banyak orang menyadari betapa pentingnya berpikiran positif dan selalu mengambil pelajaran dari setiap kejadian. Dorongan diri untuk terus maju, menjadi pribadi yang tangguh, serta tidak mudah menyerah pada keadaan adalah modal utama untuk mencapai kehidupan yang lebih baik. Rasa percaya diri akan menguat menjadi motivator terbaik untuk diri sendiri. Rasa percaya diri akan membuat seseorang menjadi kuat dan pantang menyerah. Motivator dari luar tidak akan banyak memberi kontribusi terhadap kesuksesan seseorang jika masih meragukan kemampuan diri sendiri. Motivasi yang muncul dari dalam diri sendiri akan mampu meredam bahkan menyingkirkan kegalauan, kesedihan dan rasa tidak percaya diri, karena motivator terbaik adalah diri kita sendiri.