Guru adalah Seorang Pemimpin

Mursyidatun Ni’mah

Guru adalah seseorang yang bertugas membantu anak didiknya belajar menambah dan mengumpulkan sejumlah ilmu pengetahuan. Bahkan lebih dari itu guru tidak hanya sekadar mentrasfer sejumlah ilmu saja akan tetapi harus bisa membuat perubahan tingkah laku terkait dengan pengetahuan dan sikap anak didiknya. Guru dinyatakan berhasil dalam mengajar jika anak didiknya ada perubahan pada tingkah lakunya.

Mengajar adalah proses belajar mengajar dan guru berfungsi sebagai organisator dari suatu proses. Guru sebagai pembangkit motivasi dan pemancing daya kreatif siswa. Maka pada dasarnya tugas guru mengkoordinasikan lingkungan, menyiapkan fasilitas, dan memberikan dorongan belajar atau bisa disimpulkan kedudukan guru sebagai pemimpin kegiatan belajar.

Dalam proses belajar mengajar, guru dan siswa sama pentingnya dalam rangka pencapaian tujuan. Sebagai pemimpin agar kegiatan belajar berlangsung secara efektif, efisien dan tujuan yang diharapkan dapat dicapai maka dibutuhkan pertanyaan-pertanyaan sebagai berikut:
Siswa yang dipimpin akan diarahkan ke mana? Bagaimana caranya? Kendaraan apa yang akan dipakai? Bekal apa saja yang dibutuhkan? Bagaimana kita mengetahui bahwa kita telah sampai pada tempat tujuan?

Semua pertanyaan itu harus ada di benak seorang pemimpin. Tujuan yang akan dicapai harus jelas, materi bahan harus di siapkan, metode atau cara mencapai tujuan harus tepat, fasilitas harus tersedia, dan penilaian sebagai tolak ukur keberhasilan harus ada. Jika hal ini di siapkan oleh seorang pengajar maka proses belajar mengajar pun akan berhasil.